Oslo – Linnea Johansson berusaha mencari tahu mengapa putranya, Caspian yang berusia 3 tahun menahan tangis. Jawaban Caspian pun cukup mengejutkan Linnea sebab bocah itu tak ingin menangis karena seorang superhero tidak menangis. “Ini adalah fenomena di mana anak-anak yang sangat emosional dan sensitif harus menyesuaikan dirinya dengan karakter superhero yang ada selama ini dan digemari oleh mereka. Maka dari itu, saya berpikir ingin membuat sisi lain dari superhero yang lebih humanis,” tutur Linnea. Ibu dua anak yang juga seorang kartunis ini pun menciptakan sisi sensitif dari superhero lewat buku mewarnai. Di dalam buku itu, terdapat sisi lain dari para superhero misalnya Batman yang juga membuat kue bersama anaknya serta Superman yang sedih dan menangis karena menjatuhkan es krim. ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT Baca juga Linnea sengaja menyediakan buku yang bisa di-download ini secara gratis. Ia berharap, lewat hasil karyanya anak-anak bisa tahu di balik sosok yang kuat tetap ada sisi kasih sayang, kehangatan, dan kemanusiaan. Bahkan, Caspian yang mewarnai gambar-gambar sang ibu kini tak lagi menahan tangisnya. Sebab, dia yakin jika seorang pahlawan super pun sah-sah saja jika ingin menangis. Tak hanya sosok superhero, Linnea juga memasukkan beberapa karakter kartun Disney misalnya putri tidur dan Cinderella. Dalam salah satu gambar, diperlihatkan putri tidur yang menolak dicium oleh pangeran. “Ini bisa saja mengajarkan pada anak-anak bahwa aktivitas tertentu tidak sepatutnya mereka lakukan di usia muda, misalnya berciuman. Hal terpenting melalui buku ini, saya ingin mengajak anak-anak untuk bisa percaya dengan diri mereka sendiri,” tutur Linnea. Baca juga rdn/vit – Linnea Johansson berusaha mencari tahu mengapa putranya, Caspian yang berusia 3 tahun menahan tangis. Jawaban Caspian pun cukup mengejutkan Linnea sebab bocah itu tak ingin menangis karena seorang superhero tidak menangis.”Ini adalah fenomena di mana anak-anak yang sangat emosional dan sensitif harus menyesuaikan dirinya dengan karakter superhero yang ada selama ini dan digemari oleh mereka. Maka dari itu, saya berpikir ingin membuat sisi lain dari superhero yang lebih humanis,” tutur dua anak yang juga seorang kartunis ini pun menciptakan sisi sensitif dari superhero lewat buku mewarnai. Di dalam buku itu, terdapat sisi lain dari para superhero misalnya Batman yang juga membuat kue bersama anaknya serta Superman yang sedih dan menangis karena menjatuhkan es krim.”Khusus bagi anak laki-laki, model peran superhero digambarkan keras dan agresif. Seakan-akan anak lelaki hanya boleh menunjukkan emosi netral atau marah. Maka dari itu saya membuat buku mewarnai dengan judul Super-Soft Heroes,” lanjut Linnea kepada Today, dan dikutip pada Selasa 31/3/2015.Baca juga Lewat Komik, Kartunis Ini Menceritakan Hidup Seorang Pengidap Bipolar Linnea sengaja menyediakan buku yang bisa di-download ini secara gratis. Ia berharap, lewat hasil karyanya anak-anak bisa tahu di balik sosok yang kuat tetap ada sisi kasih sayang, kehangatan, dan kemanusiaan. Bahkan, Caspian yang mewarnai gambar-gambar sang ibu kini tak lagi menahan dia yakin jika seorang pahlawan super pun sah-sah saja jika ingin menangis. Tak hanya sosok superhero, Linnea juga memasukkan beberapa karakter kartun Disney misalnya putri tidur dan Cinderella. Dalam salah satu gambar, diperlihatkan putri tidur yang menolak dicium oleh pangeran.”Ini bisa saja mengajarkan pada anak-anak bahwa aktivitas tertentu tidak sepatutnya mereka lakukan di usia muda, misalnya berciuman. Hal terpenting melalui buku ini, saya ingin mengajak anak-anak untuk bisa percaya dengan diri mereka sendiri,” tutur juga Jakarta Kasih sayang ibu dan bapak memang nggak ada batasnya, mereka akan melakukan apapun demi anak-anaknya bahagia. Tapi bagaimana dengan anak-anaknya? Jujur, pasti kamu juga pernah nggak akur sama orangtua kamu, entah sama ibu atau sama bapak, atau bisa jadi kamu malah nggak akur sama keduanya. Pengorbanan orangtua itulah yang sepertinya coba diungkapkan oleh Aditya Wirawan lewat postingannya yang diunggah oleh akun Facebook Alifiandra Zayyan Pane. Bersama tulisan yang sangat menyentuh Alifiandra juga menyertakan beberapa foto yang pasti akan membuat kamu langsung ingat sama ibu dan bapak di rumah. YANG MERASA SEORANG ANAK, SILAHKAN BACA DAN SHARE… Kadang kita lupa berbakti kepada orang tua kita hanya karena alasan sibuk dan mengejar materi,, Padahal jauh sebelum kita bisa berdiri diatas kaki kita, orang tua lah yang merupakan sosok tangguh dalam membangun karakter kita serta berjuang tanpa lelah untuk anak-anaknya,, Masihkah kita mencari-cari alasan untuk orang tua kita disaat beliau sudah beranjak sepuh? Mari renungkan betapa besar perjuangan beliau untuk membesarkan kita hingga saat ini. Terkadang beliau panas-panasan, hujan-hujanan, pergi kesana kemari hanya untuk membiayai hidup kita,, Terkadang beliau menahan lapar serta menahan keinginannya membeli sesuatu demi melihat kita kenyang dan makan apa yang kita inginkan. Bahkan terkadang beliau berpuasa hanya karena tak ingin anaknya kelaparan. Masihkah kita memiliki nurani ketika dengan entengnya mencari alasan-alasan yang tak masuk akal agar terhindar dari perintah orang tua kita? Mereka bersakit-sakitan hingga kulitnya menghitam demi membiayai kita waktu kecil hingga beranjak dewasa tanpa mengeluh sedikitpun dan kita masih beralasan sibuk untuk menghindari beliau? Tanyakan hatimu,, Apakah kita ini masih pantas mengharap surga sedangkan kontribusi untuk berbakti kepada orang tua amatlah minim?Renungkan dan resapi hal itu!!! Jangan lupa Share & Like – Kasih sayang seorang ibu kepada anaknya memang tak pernah pudar oleh waktu. Dari rahim seorang ibu-lah, kita semua dilahirkan. Tak hanya melahirkan, ibu juga menjadi guru pertama dalam kehidupan sang anak. Ibu tak pernah lelah mendidik dan membesarkan anak-anaknya karena ia tau peran vitalnya. Di Indonesia tanggal setiap tanggal 22 selalu diperingati sebagai Hari Ibu. Baca Duh, Uang Hasil Curanmor Dipakai Nyabu, Begini Cara Pelaku Gondol Motor Korban Baca Ditangkap 3 Hari Lalu, Ini yang Didapatkan Polisi di Rumah Tio Pakusadewo Baca Wakil Bupati Pimpian Rapat dengan Warga untuk Dukung Mega Proyek di Tanjung Harapan Rp 13 Triliun Hari Ibu selalu dikenang untuk mengenang dan lebih menghargai lagi peran dan perjuangan kaum perempuan. Sangat sulit rasanya bila kita membayar tuntas jasa ibu karena jasa bunda tak ternilai oleh apa pun. Hal ini seperti yang digambarkan oleh beberapa kreator digital di dunia maya. Para kartunis ini misalnya mengunggah gambar kartun bertemakan Hari Ibu. Gambar kartun ini sungguh beragam dari paling lucu hingga menyentuh hati. Baca Penasaran Kenapa Banyak Kids Zaman Now Suka Pacaran di Atas Flyover? Ini Jawabannya